Sebanyak 113 orang calon pegawai negeri sipil (CPNS) asal Kabupaten Bolaang Mongondow, Kamis (20/4) menduduki Kantor Gubernur Sulawesi Utara di Manado. Mereka telah tiga hari menginap di kantor gubernur menuntut Pemerintah Provinsi Sulut mengesahkan pengumuman CPNS yang dianulir oleh pemerintah setempat.
Menurut Ratna Palakum, CPNS asal Bolaang Mongondow, pendudukan kantor gubernur itu karena tuntutan kepada pemerintah provinsi tidak digubris. “Kami kembali lagi ke Manado dan menduduki kantor ini agar dapat perhatian serius,” tambah Diana, rekan Ratna.
Para pendemo tampak menggelar tikar atau kardus di depan pintu masuk kantor yang biasanya dilewati gubernur menuju ruang kerjanya. Makan, minum dan tidur dilakukan di ruangan tersebut. Saat ini Gubernur Sulut SH Sarundajang berada di Jakarta mengikuti rapat dinas.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulut Jeffry Korengkeng mengatakan tuntutan CPNS Bolaang Mongondow itu kurang relevan, sebab setelah pengumuman pertama dianggap keliru, Pemprov Sulut melakukan pengumuman susulan. Menurut Korengkeng, kesalahan pengumuman ada pada media massa yang telah minta maaf kepada pemprov.